ditulis oleh :
Zuhairi Misrawi : Ketua Moderate Muslim Society, Lulusan Al-Azhar -Kairo, Jurusan Kaidhah.
Dalam al-Quran, BundaMaria digambarkan sebagai sosok perempuan agung. Nama BundaMaria ditulis degan tinta emas sebagai salah satu nama surat dlm al-Qura. Yaitu MARYAM. Di dalam al-Quran, BundaMaria/Maryam selalu dilekatkan degan Jesus/Isa alaihissalam, Isa ibnu Maryam. Dalam surat al-Tahrim 12, BundaMaria digambarkan sebagai sosok perempuan suci, beriman kepada kitab-kitabNya, dan salehah. Nama Ibu BundaMaria tidak disebutkan secara eksplisit. Al-Quran hanya menyebut Istri Imran (3:36). Sejak masih kecil, sang ibu kerap mendoakan BundaMaria agar putrinya dilindungi dari godaan setan (3:36) Tuhan mengabulkan doa sang ibu, BundaMaria tumbuh degan sempurna di bawah asuhan Zakaria. Keajaiban terjadi pada BundaMaria muda.
Saat Zakaria memasuki ruangan, ia kerapkali mendapatkan makanan. Zakaria bertanya kepada BundaMaria, "Dari mana makanan ini semua?". Ia menjawab, "Dari Tuhan. Dia yang memberi rezeki" (3:37). BundaMaria dikenal sbg sosok yg suka berdoa, memohon perlindungan dari Tuhan.
Sbb itu, dlm surat Ali Imran 42, BundaMaria/Maryam disebut sebagai perempuan yang paling mulia diantara perempuan-perempuan yang lain. Saat berdoa, Malaikat mendatangi BundaMaria, Tuhan telah memberimu kalimat. Yaitu putera yang akan menjadi obor dunia-akhirat (3:45). Malaikat menambahkan, "Puteramu kelak akan menjadi orang yang sangat dekat dengan Tuhan (3:45), Meskipun demikian, BundaMaria belum percaya, bagaimana ia bisa melahirkan anak sedangkan ia tidak pernah disentuh laki-laki (3:47).
Malaikat meyakinkan BundaMaria, bahwa Tuhan akan menggunakan titahnya, "kun fayakun". Jadilah, maka akan terjadi. (3:47) . Didalam surat Maryam 16, BundaMaria/Maryam dikisahkan mengasingkan diri dari keluarganya dan tinggal di wilayah timur. Tidak lama setelah itu, BundaMaria hamil. Saat melahirkan Jesus/Isa, ia bersandar ke pohon kurma. Ia tidak ingat apa2 saat itu (19:23). Konon saat melahirkan, BundaMaria ditemanin Jibril (19:24) Jibril berkata kpd BundaMaria, "Janganlah bersedih, Tuhan telah menyediakan air bagimu" (19:24). Kata Jibril, "jika kamu lapar, gerakkanlah pohon kurma ini, nanti buah kurma lezat akan jatuh dan siap disantap (19:45). Yang menarik bagi saya, kisah kelahiran Jesus/Isa diceritakan degan detail, sedangkan kelahiran Muhammad tidak sedetail ini "Tuhan Mahatahu".
Setelah melahirkan, BundaMaria kerap berpuasa dan tidak banyak bicara sebagai nazar (19:26) Tapi petaka datang setelah itu, orang-orang menuduh BundaMaria telah melakukan perzinahan, karena melahirkan anak tanpa ayah (19:28). Tetapi tuduhan tersebut ditepis oleh Jesus/Isa yang masih belia, seraya berkata: Aku adalah hamba Allah (19:30). Jesus/Isa menambahkan, Tuhan telah menurunkan Kitab Suci dan menjadikanku Nabi (19:30) Dalam Surat Ali Imran 48, dikisahkan Tuhan mengajarkan hikmah, Taurat, dan Injil kepada Jesus./Isa Sebab itu, Tuhan memberkati Jesus/Isa dan memerintahkan agar senantiasa bermunajat dan menunaikan Zakat (19:31) Jesus/Isa juga mengabarkan tuhan menyuruhnya agar menghormati orang tua dan tidak berlaku congkak (19:32). Puncaknya, dlm surat Maryam 33, Jesus/Isa berkata: DAMAI PADA HARI NATAL, KEMATIAN, DAN KEBANGKITANKU.
Ayat tsb menjadi landasan ulama al-Azhar Mesir menganjurkan ucapan selamat natal, bahkan bersilaturahim ke gereja saat Natal. Hal yg dilupakan umat Islam, selain beriman pada Muhammad, umat Islam juga diharuskan beriman pada Jesus dan Musa sebagai utusan Tuhan. Saya percaya, bahwa jalan membangun harmoni antar-agama selalu ada, karena al-Quran adalah KITAB TOLERANSI.
0 komentar:
Posting Komentar